Seorang murid akan membuat sistem pegas yang terdiri dari dua pegas dirangkai secara seri seperti gambar. Jika susunan pegas diberi beban sebesar 1 kg dan pegas pertama memiliki konstanta 200 N/m, diperoleh pertambahan panjang sebesar 10 cm. maka besar konstanta yang dimiliki pegas kedua tersebut adalah… (g=10 m/s²).

Seorang murid akan membuat sistem pegas yang terdiri dari dua pegas dirangkai secara seri seperti gambar. Jika susunan pegas diberi beban sebesar 1 kg dan pegas pertama memiliki konstanta 200 N/m, diperoleh pertambahan panjang sebesar 10 cm. maka besar konstanta yang dimiliki pegas kedua tersebut adalah… (g=10 m/s²).

Seorang murid akan membuat sistem pegas yang terdiri dari dua pegas dirangkai secara seri seperti gambar. Jika susunan pegas diberi beban sebesar 1 kg dan pegas pertama memiliki konstanta 200 N/m, diperoleh pertambahan panjang sebesar 10 cm. maka besar konstanta yang dimiliki pegas kedua tersebut adalah... (g=10 m/s²).

Jawaban yang benar adalah 200 N/m.

Konstanta pegas merupakan karakteristik dari sebuah pegas yang didefinisikan sebagai rasio dari gaya yang bekerja pada pegas terhadap perubahan pegas yang dihasilkan.

Pegas yang disusun seri, tetapan pegas pengganti dirumuskan dengan :
1/ks = 1/k1 + 1/k2 +1/k3 + …
dengan :
ks = tetapan pengganti seri (N/m)

Bunyi hukum Hooke : Jika gaya tarik tidak melampaui batas elastis pegas, pertambahan panjang pegas berbanding lurus dengan gaya tariknya.
Persamaannya adalah :
F = k.∆x
dengan
F = gaya tarik atau berat beban (N)
k = konstanta pegas (N/m)
∆x = pertambahan panjang pegas (m)

Hubungan antara berat dan massa beban adalah :
F = m g
dengan :
m = massa (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s²)

Diketahui :
m = 1 kg
k1 = 200 N/m
∆x = 10 cm = 10/100 m = 0,1 m
g = 10 m/s²

Ditanya :
k2 = ….?

Pembahasan :
Konstanta pegas pengganti dihitung dengan :
F = k ∆x
m g = k ∆x
(1)(10) = k (0,1)
10 = k.0,1
k = 10/0,1
k = 100 N/m

k1 dan k2 disusun seri, yaitu :
1/k = 1/k1 + 1/k2
1/100 = 1/200 + 1/k2
1/100 – 1/200 = 1/k2
2/200 – 1/200 = 1/k2
1/200 = 1/k2
k2 = 200 N/m

Jadi besar konstanta yang dimiliki pegas kedua tersebut adalah 200 N/m.