Martiaz membuka jendela bus dan membiarkan angin menerbangkan rambut gondrongnya. Lantas pelan-pelan dia menutup mata, mencium udara, dan menjulurkan lidah sedikit, seperti komodo purba membaui Pulau Rinca dengan lidah salurnya. Dia sibak rambutnya dan dia cangkupkan tangan untuk mendengar apa yang hendak dibisikkan oleh kampung padanya. Desiran angin segar yang mengalir dari bukit Danau Talago dan suara obrolan dengan logat Minang yang berat menerpanya. (Anak Rantau, A. Fuadi) Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan berdasarkan kutipan novel tersebut adalah

Martiaz membuka jendela bus dan membiarkan angin menerbangkan rambut gondrongnya. Lantas pelan-pelan dia menutup mata, mencium udara, dan menjulurkan lidah sedikit, seperti komodo purba membaui Pulau Rinca dengan lidah salurnya. Dia sibak rambutnya dan dia cangkupkan tangan untuk mendengar apa yang hendak dibisikkan oleh kampung padanya. Desiran angin segar yang mengalir dari bukit Danau Talago dan suara obrolan dengan logat Minang yang berat menerpanya. (Anak Rantau, A. Fuadi) Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan berdasarkan kutipan novel tersebut adalah

Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan berdasarkan kutipan novel tersebut adalah “Pengarang menggambarkan latar suasana dengan majas dan diksi yang menarik.”

Untuk memahami alasannya, mari simak pembahasan berikut.

Teks resensi adalah teks yang berisi analisis terhadapat suatu karya yang memuat kelemahan dan keunggulan karya menurut pandangan peresensi.

Keunggulan karya dalam resensi memuat hal-hal positif yang terdapat pada suatu karya.

Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan berdasarkan kutipan novel tersebut adalah “Pengarang menggambarkan latar suasana dengan majas dan diksi yang menarik.” Hal ini dibuktikan dengan kutipan yang berbunyi sebagai berikut.
– “membiarkan angin menerbangkan rambut gondrongnya.”
– ” … dan menjulurkan lidah sedikit, seperti komodo purba membaui Pulau Rinca dengan lidah salurnya.”
– ” … apa yang hendak dibisikkan oleh kampung padanya.”
– “Desiran angin segar yang mengalir dari bukit Danau Talago dan suara obrolan dengan logat Minang yang berat menerpanya.”

Dengan demikian, kalimat resensi yang menyatakan keunggulan berdasarkan kutipan novel tersebut adalah “Pengarang menggambarkan latar suasana dengan majas dan diksi yang menarik.”

Semoga membantu ya ????