Uraikan beberapa kebijakan Pemerintah RI dalam memperbaiki perekonomian negara pada masa demokrasi liberal !

Uraikan beberapa kebijakan Pemerintah RI dalam memperbaiki perekonomian negara pada masa demokrasi liberal !

Perbaikan ekonomi pada masa Demokrasi Liberal adalah Gunting Syafruddin , Sistem Ekonomi Gerakan Benteng , asionalisasi De Javasche Bank, Sistem Ekonomi Ali-Baba Devaluasi Mata Uang Rupiah dan mengeluarkan Deklarasi Ekonomi.

Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut.

Masa Demokrasi Liberal 1950-1959, pemerintah melakukan beberapa kebijakan perbaikan ekonomi, yaitu :

a. Gunting Syafruddin

Kebijakan ini adalah pemotongan nilai uang (sanering). Caranya memotong semua uang yang bernilai Rp2,50 ke atas hingga nilainya tinggal setengahnya.

b. Sistem Ekonomi Gerakan Benteng

Gerakan Benteng adalah kebijakan Rencana Urgensi Perekonomian (RUP). Kebijakan Gerakan Benteng dimulai pada April 1950. Kebijakan ini dicetuskan oeh Soemitro Djojohadikusumo. Inti kebijakan ini adalah bantuan kepada kalangan pengusaha pribumi agar mereka berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi nasional. Bantuan tersebut berupa bimbingan konkret dan bantuan kredit. Selain memberikan bantuan modal, pemerintah membangun wirausaha pribumi agar mampu membentengi perekonomian negara Indonesia yang baru merdeka.

c. Nasionalisasi De Javasche Bank

Pada akhir tahun 1951, pemerintah Indonesia melakukan nasionalisasi De Javasche Bank menjadi Bank Indonesia. Awalnya, terdapat peraturan bahwa mengenai pemberian kredit harus dikonsultasikan pada pemerintah Belanda. Tujuan nasionalisasi De Javasche Bank adalah untuk menaikkan pendapatan dan menurunkan biaya ekspor, serta melakukan penghematan

d. Sistem Ekonomi Ali-Baba

Pada pemerintahan Kabinet Ali Sastroamidjojo I (Agustus 1954-Agustus 1955), Menteri Perekonomian Mr. Iskaq Tjokroadisurjo memprakarsai sistem ekonomi yang dikenal dengan nama Sistem Ali-Baba. Sistem ini merupakan bentuk kerja sama ekonomi antara pengusaha pribumi yang diidentikkan dengan Ali dan pengusaha nonpribumi (khususnya China) yang diidentikkan dengan Baba. Sistem ekonomi ini bertujuan mendorong tumbuh dan berkembangnya pengusaha-pengusaha swasta nasional pribumi Perkembangan Ekonomi Pada Masa Demokrasi Liberal Demokrasi Terpimpin.

e. Devaluasi Mata Uang Rupiah

Dalam usaha memperbaiki kondisi ekonomi, pada tanggal 24 Agustus 1959, pemerintah mendevaluasi mata uang Rp1.000 dan Rp500 menjadi Rp100 dan Rp50.

f. Mengeluarkan Deklarasi Ekonomi

Deklarasi Ekonomi (Dekon) dikeluarkan pada tanggal 26 Mei 1963. Pemerintah menganggap bahwa untuk menanggulangi kesulitan ekonomi, satu-satunya jalan adalah dengan sistem Ekonomi Terpimpin.

Dengan demikian, perbaikan ekonomi pada masa Demokrasi Liberal adalah Gunting Syafruddin , Sistem Ekonomi Gerakan Benteng , asionalisasi De Javasche Bank, Sistem Ekonomi Ali-Baba Devaluasi Mata Uang Rupiah dan mengeluarkan Deklarasi Ekonomi.

Semoga membantu yaa :))