Benda A bermuatan +2.10^-9C dan benda B bermuatan – 3.10^-9C dengan jarak antara keduanya 3 cm. Jika kedua benda diperbesar muatannya menjadi +3.10^-9C dan -4.10^-9C serta jaraknya diubah menjadi 6 cm, maka besar gaya tarik menarik kedua benda menjadi …

oleh

Benda A bermuatan +2.10^-9C dan benda B bermuatan – 3.10^-9C dengan jarak antara keduanya 3 cm. Jika kedua benda diperbesar muatannya menjadi +3.10^-9C dan -4.10^-9C serta jaraknya diubah menjadi 6 cm, maka besar gaya tarik menarik kedua benda menjadi …
A. 1/4 kali
B. 1/2 kali
C. 2 kali
D. 4 kali

Daftar isi : hide
1 Benda A bermuatan +2.10^-9C dan benda B bermuatan – 3.10^-9C dengan jarak antara keduanya 3 cm. Jika kedua benda diperbesar muatannya menjadi +3.10^-9C dan -4.10^-9C serta jaraknya diubah menjadi 6 cm, maka besar gaya tarik menarik kedua benda menjadi … A. 1/4 kali B. 1/2 kali C. 2 kali D. 4 kali
1.1 Rekomendasi Lain :

Jawabannya adalah B. 1/2 kali

Gaya Coulomb adalah gaya tarik atau gaya tolak yang timbul dari dua muatan listrik yang sejenis atau berlainan jenis yang terpisah sejauh r. Secara matematis persamaannya adalah :
F = (k.q1.q2)/r²
Keterangan :
F = gaya tarik atau gaya tolak (N)
k = 9 x 10^9 N.m²/C²
q1 dan q2 = muatan listrik (C)
r = jarak antara kedua muatan (m)

Diketahui :
qA = +2.10^(-9) C
qB = -3.10^(-9) C
r = 3 cm
qA’ = +3.10^(-9) C
qB’ = -4.10^(-9) C
r’ = 6 cm

Ditanya :
F’ = ….?

Pembahasan :
Berdasarkan persamaan gaya Coulomb yang diberikan :
F ∝ (qA qB)/r²
F’/F = (qA’ qB’)/(qA qB) x (r/r’)²
F’/F = (3.10^(-9). 4.10^(-9))/(2.10^(-9).3.10^(-9)) x (3/6)²
F’/F = 2 x (1/2)²
F’/F = 1/2
F’ = 1/2 F

Jadi besar gaya tarik-menarik kedua benda menjadi 1/2 kali.
Oleh karena itu jawaban yang benar adalah B.

Rekomendasi Lain :