Apa yang dimaksud dengan passive voice?

apa yang dimaksud dengan passive voice?

Jawabannya adalah “Passive voice merupakan bentuk kalimat yang berfokus pada subjek yang dikenai suatu aksi”.

Kamu menanyakan pengertian dari passive voice.

Simak penjelasan berikut yaa..

Passive voice (kalimat pasif) merupakan bentuk kalimat yang berfokus pada subjek yang dikenai suatu aksi. Kalimat pasif merupakan kebalikan dari kalimat aktif. Pada kalimat aktif, subjek melakukan suatu aksi terhadap objek. Sebaliknya, kalimat pasif merupakan kalimat yang subjeknya dikenai suatu perbuatan atau aksi (oleh seseorang atau sesuatu).

Singkatnya, dalam bahasa Indonesia, passive voice ditandai dengan kata kerja yang berawalan imbuhan ter- atau di-, seperti diperbaiki, dicuci, dll. Dalam bahasa inggris, passive voice ditandai dengan penggunaan [to be + past participle (verb3)].

Contoh rumusnya adalah:
Simple Present Tense ==> [S + to be (am/is/are) + verb 3 + by + O]

Contoh kalimatnya yaitu “the car is fixed by them” (Mobil itu diperbaiki oleh mereka).

Pada kalimat ini terlihat bahwa yang menjadi fokus pada kalimat adalah subjek “mobil” yang dikenai aksi “diperbaiki” oleh mereka. Pada konteks kalimat di atas, karena pelaku yang memperbaiki tidak penting, pelaku dapat dihilangkan menjadi “The car is fixed” (Mobil itu diperbaiki). Disini semakin jelas terlihat bahwa informasi yang penting adalah sepeda itu sudah diperbaiki, informasi tentang siapa yang memperbaikinya tidak penting.

Jadi, bisa disimpulkan bahwa jawabannya adalah “Passive voice merupakan bentuk kalimat yang berfokus pada subjek yang dikenai suatu aksi”.

Semoga membantu ya 🙂