Gelombang stasioner memiliki persamaan Y = 0,8sin(0,5π)xcos10πt, Y dan x dalam m dan t dalam sekon. Letak perut ke 3 dari dari ujung terikat gelombang tersebut adalah…

Gelombang stasioner memiliki persamaan Y = 0,8sin(0,5π)xcos10πt, Y dan x dalam m dan t dalam sekon. Letak perut ke 3 dari dari ujung terikat gelombang tersebut adalah…
a: 3 m
b: 4 m
c: 5 m
d: 6 m
e: 7 m

Jawaban yang benar adalah c. 5 m

Gelombang stasioner merupakan superposisi dari gelombang datang dan gelombang pantul yang saling berlawanan arah dan memiliki amplitudo dan frekuensi yang sama, disebut ujung terikat karena ujung tali yang tak digetarkan diikat kuat sehingga tidak dapat bergerak ketika ujung lainnya digetarkan.

Persamaan simpangan gelombang stasioner pada ujung tetap adalah :
y = 2A. sin kx. cos ωt
dengan :
y = simpangan gelombang (m)
A = Amplitudo gelombang berjalan (m)
k = bilangan gelombang (m^(-1))
x = jarak titik dari ujung tetap (m)
ω = frekuensi sudut (rad/s)
t = lama titik asal bergetar (s)

Persamaan kecepatan sudut dan bilangan gelombang dirumuskan dengan :
ω = 2πf dengan f = frekuensi (Hz)
k = 2π/λ dengan λ = panjang gelombang (m)

Rumus letak perut untuk gelombang stasioner pada ujung tetap adalah :
Letak perut
Pn = (2n – 1).λ/4 ; n = 1, 2, 3, ….
dengan :
Pn = letak perut ke-n dari ujung tetap (m atau cm)
λ = panjang gelombang (m atau cm)
n = 1 → perut ke -1
n = 2 → perut ke -2 dan seterusnya.

Diketahui :
y = 0,8 sin 0,5πx cos 10πt
y dan x dalam m serta t dalam s
n = 3

Ditanya :
P3 dari ujung terikat = …?

Pembahasan :
Berdasarkan persamaan simpangan gelombang stasioner ujung terikat :
y = 2A sin kx cos ωt → y = 0,8 sin 0,5πx cos 10πt
Maka :
2A = 0,8 → A = 0,4 m
k = 0,5π/m
ω = 10π rad/s

Panjang gelombang dihitung dengan :
k = 2π/λ
λ = 2π/k
λ = 2π/(0,5π)
λ = 4 m

Letak perut ke-3 dari ujung terikat :
P3 = (2.3 – 1).4/4
P3 = 5 m

Jadi letak perut ke-3 dari ujung terikat gelombang tersebut adalah 5 m.
Oleh karena itu jawaban yang benar adalah c.