Perundingan antara pemerintah Indonesia dan Belanda pada masa revolusi ditunjukkan oleh pasangan ….

Perhatikan tabel berikut!
Perundingan antara pemerintah Indonesia dan Belanda pada masa revolusi ditunjukkan oleh pasangan ….
a. A1), A2), dan B1)
b. A1), A3), dan B1)
c. A2), B1), dan B2)
d. A2), B1), dan B3)
e. A3), B2), dan B3)

Perundingan antara pemerintah Indonesia dan Belanda pada masa revolusi ditunjukkan oleh pasangan ....

Jawaban : C.

Pembahasan :

Perjanjian Renville adalah perjanjian antara Indonesia dengan Belanda yang terjadi pada tanggal 8 Desember 1947 sampai 17 Januari 1948 di atas geladak kapal perang Amerika Serikat sebagai tempat netral USS Renville, yang berlabuh di Jakarta. Perundingan dimulai pada tanggal 8 Desember 1947 dan ditengahi oleh Komisi Tiga Negara, yang terdiri dari Amerika Serikat, Australia, dan Belgia. Perjanjian ini diadakan untuk menyelesaikan perselisihan atas Perjanjian Linggarjati tahun 1946. Perjanjian ini berisi batas antara wilayah Indonesia dengan Belanda yang disebut Garis Van Mook.

Perundingan Hooge-Veluwe adalah perundingan antara Indonesia dan Belanda yang berlangsung di kota Hooge – Veluwe, Belanda pada tanggal 14-25 April 1946. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Mr. Suwandi, sedangkan Delegasi Belanda dipimpin oleh H.J. van Mook.

Perundingan Linggarjati adalah suatu perundingan antara Indonesia dan Belanda di Linggarjati, Jawa Barat yang menghasilkan persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia. Hasil perundingan ini ditandatangani di Istana Merdeka Jakarta pada 15 November 1946 dan ditandatangani secara sah oleh kedua negara pada 25 Maret 1947.

Dengan demikian, perundingan antara pemerintah Indonesia dan Belanda pada masa revolusi ditunjukkan oleh pasangan C. A2), B1), dan B2)